Rabu, 27 September 23

Terkena Alat Berat Tol Bocimi, Pasokan Air PDAM Diliburkan

Pengerjaan proyek jalan tol Bocimi (Bogor-Cianjur-Sukabumi) berdampak gangguan pasokan ribuan pelanggan PDAM Tirta Pakuan pada hari Kamis (5/1/2017). Pasalnya, pipa transmisi AC 21″ DAM Tirta Pakuan pecah oleh alat berat milik PT. Waskita Karya, saat sedang melakukan penggalian.

Pecahnya pipa transmisi  oleh alat berat proyek Tol Bocimi terjadi di titik lokasi jaringan pipa distribusi air yang berasal dari sumber air Tangkil, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor. Akibatnya, pasokan air PDAM untuk warga Kota Bogor pun harus diliburkan, selama beberapa hari. Demikian disampaikan Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor, Deni Surya Senjaya, pagi hari tadi, Jumat (6/1/2017).

“Sebab seperti beberapa waktu lalu pernah terjadi kebocoran pipa yang proses perbaikannya membutuhkan waktu hingga selama sepuluh hari. Hal ini berdampak pada terganggunya pelayanan kepada pelanggan,” ungkap Deni.

Oleh karena itu, ia kembali menegaskan, supaya pihak kontraktor proyek pembangunan jalan Tol Bocimi untuk terlebih dulu merelokasi dan memasang pipa baru. Setelah itu nantinya pihak PDAM yang akan melakukan pemindahan pipanya.

“Kami sudah mewanti-wanti agar pihak kontraktor proyek Tol Bocimi, terlebih dulu menyiapkan lahan untuk relokasi jalur pipanya. Sehingga tidak akan menghambat atau mengganggu pelayanan kepada pelanggan,” tandasnya.

Tidak digubrisnya peringatan PDAM itu, akhirnya terjadi musibah kebocoran pipa transmisi Tangkil AC 21″ akibat terkena excavator pembangunan proyek jalan tol Bocimi di Kampung Tengek, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Kamis (5/1/2017) siang. Atas kejadian itu langsung berdampak terhadap pelayanan kepada ribuan pelanggan yang berada di Zona I.

- Advertisement -
Berita Terbaru
Berita Terkait