Yogyakarta – Proyek PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (DAOP) 6 memperpanjang jalur relasi KA Sidomukti dari Solo-Yogyakarta-Cilacap untuk sementara ditunda. Meski awalnya proyek ini diperkirakan selesai pada pertengahan Maret 2016, namun menurut Manajer Humas PT KAI DAOP 6, Eko Budiyanto, hingga saat ini pihaknya masih menunggu keputusan lanjutan proyek dari PT. KAI Pusat.
Selain itu, perhitungan akan arus mudik libur lebaran pun menjadi kendala lain mengapa proyek ini tidak kunjung selesai. Eko menjelaskan, dalam proyek ini armada yang digunakan adalah KA yang sedang melakukan pemberhentian atau tidak melakukan aktifitas.
Menurutnya, karena menghadapi libur lebaran PT KAI akan mengerahkan seluruh armada KA Sidomukti yang ada, maka pembahasan akan proyek ini diberhentikan. Jika dilanjutkan, ditakutkan akan mengganggu pola operasi yang mengakibatkan lonjakan penumpang ketika libur lebaran nanti.
“Yang jelas ketika kita mengoperasikan KA itu harus dilihat armadanya, kemudian pola operasinya, dan okupansi jumlah penumpangnya yang seperti apa. Kalo ketiganya sudah klop mau tunggu apa lagi? Kalau okupansi dan pola operasinya ada tapi armadanya tidak ada kan gak cocok,” tambah Eko saat ditemui di kantornya PT. KAI DAOP 6,Jl. Lempuyangan No.1 Yogyakarta, Senin (13/6/2016).
Eko mengaku belum tahu kapan keputusan dari PT KAI Pusat akan turun dan pembahasan mengenai perpanjangan relasi KA tersebut akan dimulai kembali.
“Untuk saat ini DAOP 6 lebih memprioristaskan persiapan menjelang libur Lebaran,” pungkasnya.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.