Jessica Kumala Wongso, tersangka kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin akibat “sianida maut” resmi diserahkan oleh Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (27/5).
Namun, sebelum diserahkan, polda Metro Jaya telah melakukan beberapa rangkaian tes kelayakan kepada Jessica terlebih dahulu, hingga dinyatakan layak.
“Pagi tadi sudah dilakukan tes kesehatan, pertama kali tes kehamilan dan hasilnya negatif. Kemudian yang selanjutnya bukti keterangan dari kedokteran yang bersangkutan dalam keadaan sehat dan cakap untuk diserahkan ke tahap dua,” Kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiyono di Mapolda, Jakarta, Jumat (27/5).
Selain itu, Polda Metro Jaya juga menyerahkan puluhan barang bukti terkait kasus tersebut. Yaitu, gelas berisi kopi, botol, satu buah tas, pakaian wanita, beberapa potong rambut, satu buah botol cairan bioderma, satu kotak obat sentralis sandres 50 mg, satu botol Dua Tam yang berisi obat Cina, dua tablet ibat rapsul, dua tablet maspa.
Kemudian, tiga tablet obat provelim, satu buah Iphone 5, tiga botol berisi cairan, Iphone 6, flashdisk 32 GB, satu unit mesin penggiling kopi, satu unit jestenless untuk air panas, satu unit teko, satu set meja table, dua kaleng contoh susu kental manis, satu contoh kopi robusta, satu buah gelas saji.
Selanjutnya juga piring kecil, dua contoh sedotan, tiga lembar kertas penyaring kopi, satu unit DVR, satu unit kabel DVR, satu unit hardisk external, satu bendel print out billy blue, satu berkas laporan lengkap Jessica.
Termasuk, dua alat bukti yang selama ini menjadi sorotan publik yaitu rekaman CCTV dari Cafe Olivier Grand Indonesia dan dua buah contoh celana panjang tersangka yang hilang.
Lebih lanjut, Awi menjelaskan, lamanya pemberkasan untuk dinyatakan lengkap oleh Kejari dikarenakan adanya perbedaan tafsir antara polisi dengan kejaksaan.
“Penafsiran hukum antara kepolisian dan penyidik kemudian jaksa, biasa dalam penafsiran hukum ada perbedaan,” tandasnya.
Penyerahan Jessica hari ini dikawal ketat oleh aparat Ditreskrimum dengan lima mobil Jatanras dan satu motor Voorijder.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.