Kementerian Pertahanan (Kemhan) melakukan kegiatan Semarak Bela Negara di Darat, Udara dan Laut (Raturala) dalam memperingati pidato Presiden Soekarno pada 1 Juni 1945 yang dijadikan sebagai Hari Lahir Pancasila.
“Kita ingin menggelorakan dan menerapkan kembali nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Irjen Kementerian Pertahanan Marsekal Madya Ismono Wijayanto, di Gedung Manajemen Garuda, Garuda City Center, area perkantoran Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (1/6).
Dalam memperingati, Kemhan bersama sejumlah artis membagi-bagikan syal Bela Negara dan ‘goody bag’ kepada para penumpang pesawat Garuda Indonesia tujuan Surabaya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Aksi simpatik ini dilakukan dalam rangka menyemarakkan peringatan hari lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni.
Menurutnya, lanjut ismono, nilai-nilai luhur Pancasila mulai memudar dalam kehidupan masyarakat, oleh karena itu diperlukan reaktualisasi nilai-nilai tersebut dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Pancasila kalau diperas intinya adalah gotong royong. Saat inikan nilai gotong royong dalam masyarakat kita sudah mulai menipis dan pudar. Semangat bela negara perlu digaungkan, untuk mengantisipasi ancaman negatif radikalisme dan terorisme,” tegasnya.
Selain itu, Kabadiklat Mayjen TNI Hartind Asrin menambahkan, untuk memperingati hari lahir Pancasila, Kemhan bersama dengan berbagai pihak mengadakan kegiatan yang dikemas dalam bentuk Semarak Bela Negara di Darat, Udara dan Laut (Raturala).
“Mereka akan mengikuti kegiatan di KRI Makassar di Armatim, kemudian bagi-bagi syal Bela Negara untuk penumpang Garuda Indonesia. Serta berkumpul di Pendopo Gubernur Jawa Timur, dan Universitas Airlangga,” ucapnya.
Dari beberapa tempat itu, masing-masing rombongan kontingen melaksanakan kegiatan audensi dan ceramah Bela Negara dan ceramah Pancasila dengan aparat pemerintah, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh adat, mahasiswa dan pelajar.
Salah seorang artis yang menjadi Delegasi Semarak Bela Negara, Regina mengatakan, kegiatan ini untuk mengajak masyarakat khususnya para penumpang pesawat memahami bahwa hari ini adalah lahirnya Pancasila.
Mantan istri pengacara kondang Farhat Abbas ini mengaku, setelah mengikuti program Bela Negara dirinya baru mengetahui jika 71 tahun yang lalu, para pendiri bangsa merumuskan Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia.
“Semangat Bela Negara harus terus digelorakan. Teman-teman artis sebaiknya ikut kegiatan Bela Negara,” ucapnya.
Kegiatan Semarak Bela Negara ini juga sangat monumental dan relevan dengan program Bela Negara yang sedang dilaksanakan oleh semua kementerian/lembaga negara, terutama Kemhan dan merupakan sinergi yang amat baik dari berbagai pihak dalam rangka mendukung Revolusi Mental dan Nawacita pemerintahan Jokowi-JK.