Surabaya – Malam Misa Natal pertama di Gereja Katolik Redemptor Mundi Surabaya berlangsung khidmat, Sabtu, (24/11/2016). Sekitar 3.000 jemaat yang mengikuti misa terlihat khusuk dengan arahan Romo Adrian. Rangkaian Malam Misa tersebut, dimulai masuknya Romo menuju altar gereja dengan menaruh boneka Yesus di kandang jerami. Lalu memercikkan air suci ke kandang jerami. Hal itu dimaksudkan sebagai simbol telah lahir sang juru selamat yaitu Yesus Kristus.
Para Jemaat lalu melanjutkan doa-doa. Dalam khotbahnya, Romo Adrian mengajak para jemaat yang tampak serius beribadah, menyambut suka cita dalam perayaan natal dan menyambut juru selamat dunia.
“Marilah dalam suka cita perayaan natal ini, kita sambut kedatangan sang juru selamat di dunia,” kata Romo Adrian.
Tampak beberapa petugas gabungan disebar di beberapa titik. Banser NU turut juga membantu mengamankan Misa Natal ini di tiga titik; pintu Barat, Timur, dan Utara.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pastural Paroki Gereja Katolik Redemptor Mundi, Alfonsus Maria Handoko dalam sambutan penutupnya mengatakan, terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan perayaan Misa Natal menjadi lebih khidmat.
“Semoga hati anda diberi suka cita dalam hidup,” kata Romo Adrian memberikan penutup di depan ribuan jemaat yang hadir.
Sebelumnya sempat pula digelar tinjauan keamana di beberapa gereja di Surabaya. Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, bersama anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Surabaya berkunjung ke Gereja Kristen Indonesia Jalan Residen Sudirman, Surabaya.
Selain itu walikota juga berkunjung ke Gereja Kristus Radja, di seberang GKI Jalan Residen Sudirman, Risma juga sempat menyapa para umat peserta misa natal dan tampak berbincang-bincang dengan pengurs gereja.
“Umat kristiani di Surabaya bisa beribadah dengan tenang, karena kami Forkopimda siap menjaga,” ujar Risma yang didampaingi Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal, juga Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Takdir Matanette.
Beberapa anggota DPRD Kota Surabaya ikut serta meninjau bersama Risma, seperti Masduki Toha dan Dharmawan, dua Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, serta Kepala SKPD dan asisten Pemkot Surabaya.
Selain di GKI dan Kristus Radja, Forkopimda juga akan mengunjungi Gereja Saint Martinus Yohanes, Jalan Memet Sastrawirya, di Komplek TNI Angkatan Laut Kenjeran. Setelah itu Forkopimda akan mengunjungi Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya, dan terakhir ke Gereja Katolik Katedral Hati Kudus Yesus di Jalan Polisi Istimewa.