BOGOR – Setelah lama diberlakukan Sistem Satu Arah (SSA) dilingkar Kebun Raya Bogor, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akhirnya mematangkan penataan ulang jaringan trayek angkutan kota (angkot) di Kota Bogor. Rencananya, rerouting akan diberlakukan pada pertengahan Februari mendatang .
“Insya Allah bulan depan, pertengahan Februari sudah bisa dimulai rerouting ini,” ujar Walikota Bogor Bima Arya dalam rapat yang fokus membahas tentang perencanaan rerouting angkot di Ruang Rapat Sri Bima Balaikota Bogor Selasa (24/1/2017).
Saat ini, rute angkot di Kota Bogor yang keseluruhannya berjumlah 3.412 hanya menjangkau 59 kelurahan di Bogor. Setelah dilakukan rerouting kedepannya akan menjangkau 68 kelurahan.
“Kalau melihat dari kesiapan konsep, landasan hukum, sosialisasinya, kami optimis rerouting akan segera dilakukan dalam waktu dekat, Insya Allah pertengahan Februari dimulai,” ujar Bima.
Bima menjelaskan akan ada lima rute baru yang akan menjangkau sebanyak 68 Kelurahan di Kota Bogor.
“Lima trayek baru diantarannya Mayor Oking (Sta. KA) – Situgede, Terminal Merdeka – Vila Mutiara Via Cijahe, Buntar (SMKN4) – Sukasari Via Cipaku, Pabauaran – Lawang Saketeng atau BTM, Pabuaran – Terminal Merdeka Via Cibeuruem,” jelasnya.
Disamping trayek baru, perubahan jaringan juga terjadi di delapan trayek pecahan. Antara lain, jurusan Cimahpar – Warung Jambu via jl. A. Sobana (04), Ciheuleut – Pasar Baru Bogor (05), Baranangsiang Indah – Ciheuleut – Warung Jambu – Ciparigi (06), Curug- Taman Cimanggu – Pasar Anyar (11). Selain itu, jurusan Terminal Bubulak – Pabuaran- Cimanggu – Pasar Anyar (12), Budi Agung – Pasar Anyar (18), Villa Mutiara – Pasar Anyar (19) dan Bina Marga – Ciluar via Rd. Koyong, Rambay (21).
Masih kata Bima, tiga trayek mengalami perpanjangan lintasan. Diantaranya, jurusan Cipinang Gading – Perumahan Yasmin (01), Terminal Bubulak – Merdeka – ciparigi (07) dan Griya Katulampa – Terminal Bubulak (08).
Pasca rerouting, akan ada konversi angkot menuju bus. Dari 24 badan hukum gabungan angkot, baru 2 koperasi dan 1 Perseoroan Terbatas (PT) bersedia mengkonversi 3 angkot menjadi 1 bus.
“Juni nanti, bus beroperasi di koridor 2 Trans Pakuan dengan jurusan Bubulak – Ciawi – Baranangsiang. Masing-masing koridor beroperasi 81 bus, akan ada pengurangan 486 angkot di dua koridor itu dari 3.412 angkot,” tuntas Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Rakhmawati menambahkan. (eko).