Ketua Golkar DKI Sebut Banjir Kemang Tak Pengaruhi Prestasi Ahok

Ketua Partai Golkar DKI Jakarta, Fayakhun Andriani, mengatakan bahwa banjir yang telah melanda daerah Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (28/8) kemarin telah dijadikan oleh pihak yang tidak menyukai Basuki Tjahaya Purnama atau Ahok bahwa seolah-olah Ahok gagal menanggulangi banjir di Jakarta.

Fayakhun juga menilai serangan terhadap Ahok tersebut sangat tendesius dan gagal dalam melihat permasalahan banjir di Jakarta

“Kita tentu bersimpati kepada masyarakat Kemang yang menjadi korban banjir. Tapi Prestasi Ahok dalam menanggulangi banjir di Jakarta tidak akan teranulir oleh Banjir Kemang,” ujar Fayakhun, melalui rilis yang diterima oleh indeksberita.com di Jakarta, Senin, (29/8).

Menurut Fayakhun, Ahok telah menunjukkan prestasi yang sangat luar biasa dalam menanggulangi dan mengatasi banjir di Jakarta.

Semua masyarakat Jakarta paham, sebelum Ahok menjadi Gubernur, Jakarta selalu langganan banjir ketika musim hujan.

“Daerah Kampung Pulo, Kampung Melayu, Cipinang, Pesanggrahan, Kalibata, dan sebagainya adalah daerah langganan Banjir. Sekarang, banjir menjadi cerita masa lalu di daerah tersebut,” paparnya.

Berdasarkan prestasi Ahok tersebut, kata politisi Golkar ini, maka tidak heran apabila masyarakat DKI Jakarta menilai Ahok sangat sukses menanggulangi dan mengatasi Jakarta.

Berdasarkan survey yang dilakukan oleh Golkar DKI Jakarta bekerjasama dengan sebuah lembaga survey, banjir bukan lagi menjadi problem besar di DKI Jakarta yang harus diselesaikan Ahok.

“Ini berbeda dengan masa-masa sebelumnya dimana Banjir selalu menjadi momok yang menghantui mayoritas masyarakat Jakarta,” katanya.