Kamis, 28 September 23

Ketua Fraksi DPRD Bantah PD Kota Bogor Demisioner

BOGOR – Kepengurusan DPC Partai Demokrat Kota Bogor pimpinan Adhi Daluputra yang disebut sudah 5 tahun demisioner dibantah Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Bogor, Dodi Setiawan. Politisi partai berlambang bintang mercy yang juga Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bogor ini mengatakan, kepengurusan saat ini telah diperpanjang sebelum digelarnya rangkaian agenda politik dimulai dari pemilihan legislatif hingga pemilihan presiden 2014 lalu.

“DPP Partai Demokrat sudah mengeluarkan SK (red. surat keputusan) memperpanjang kepengurusan Partai Demokrat Kota Bogor, sebelum pileg lalu,” ujar Dodi tanpa merinci batas waktu SK DPP Partai Demokrat tersebut saat diwawancarai indeksberita.com melalui telepon, Kamis (24/3/2017) petang.

Saat ditanya kapan DPC Partai Demokrat Kota Bogor akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda), Dodi menjawab belum mengetahui kepastian waktunya.

“Saat ini kita hanya menunggu. Sebagai kader partai kita harus fatsun pada kebijakan partai. Yang pasti, kita terus berbuat melayani masyarakat,” tuturnya.

Terkait sudah semakin dekatnya perhelatan politik Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bogor, Dodi menyampaikan, meski belum digelar musda partainya sudah lakukan komunikasi dengan sejumlah partai yang nantinya akan diajak koalisi.

“Pak Adhi Daluputra (Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bogor) sudah lakukan komunikasi dengan beberapa partai. Jadi, meski belum ada keterangan waktu digelar musda, silaturahmi tetap dilakukan. Soal calon walikota, belum ada keputusan siapa figur yang akan diusung Partai Demokrat. Seperti sebelumnya, nantinya Partai Demokrat juga akan membuka pendaftaran bakal calon walikota kepada publik,” ujarnya.

Sejauh ini, ada dua kandidat yang sudah disebut-sebut bakal menjadi ketua DPC Partai Demokrat Kota Bogor. Mereka adalah Dodi Setiawan dan Usmar Hariman.

“Sampai saat ini, Usmar Hariman adalah kader terbaik partai,” tutupnya.

Sebagai informasi, sebelumnya diperoleh kabar sejak 2012 lalu, Musda Partai Demokrat terus tertunda dan tidak ada kejelasan.

“Ya, masa jabatan Adhi Daluputra sebagai ketua dan Ferro Sopacua sebagai sekretaris DPC Partai Demokrat sudah selesai 5 tahun lalu. Penyebab belum digelarnya musda lantaran DPD Partai Demokrat Jawa Barat juga menggelar musda,” tukas fungsionaris Partai Demokrat Kota Bogor yang minta namanya tidak disebutkan.

Terkait DPD Partai Demokrat Jabar, sambungnya, Iwan Sulanjana disebut masih akan melanjutkan kepemimpinannya.

“Namun, sampai saat ini Musda Partai Demorkat Jabar belum juga digelar, ini yang jadi sandungan Kota Bogor, karena harus didahului kepengurusan propinsi. SBY sendiri sebagai ketua umum terkesan belum mengambil tindakan, pasca kekalahan anaknya di Pilgub DKI Jakarta. Sampai saat ini, kader Partai Demokrat juga sudah banyak yang lari ke partai berbeda. Seperti, Partai Perindo. Mungkin karena kesal belum juga digelar musda,” tuturnya.

Pada bagian lain, Koordinator Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC Partai Demokrat Kota Bogor, Maman Herman saat dikonfirmasi membenarkan hal itu. Dia juga mengaku was-was, karena Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor sudah semakin dekat yang mendesak partai harus melakukan persiapan.

“Partai Demokrat Kota Bogor berencana akan mengusung Usmar Hariman sebagai cawalkot kembali. Tapi, sandungannya belum digelar musda. Sementara, kandidat calon ketua Partai Demokrat Kota Bogor saat ini ada dua figur yakni Usmar Hariman dan Dodi Setiawan, anggota DPRD Kota Bogor,” tuturnya. (eko)

- Advertisement -
Berita Terbaru
Berita Terkait