Jakarta – Panitia Pengarah atau Steering Committee (SC) Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar, memutuskan enam bakal calon ketua umum lolos syarat administrasi.
Demikian disampaikan Ketua SC Munaslub Golkar, Nurdin Halid, usai Rapat Pleno SC di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (6/5/2016).
Enam bakal calon ketum yang dinyatakan lolos adalah Ade Komarudin, Airlangga Hartarto, Aziz Syamsudin, Mahyudin, Priyo Budi Santoso, dan Setya Novanto.
Sementara, dua bakal calon yakni Indra Bambang Utoyo dan Syahrul Yasin Limpo diminta melengkapi syarat administrasi hingga Sabtu 7 Mei 2016, pukul 12.00 WIB.
“Jika sampai dengan jam 12.00 WIB tidak ada respons maka Steering Comittee memutuskan yang bersangkutan mengundurkan diri,” tandas Nurdin.
Selain mengumumkan bakal calon yang lolos administrasi, Nurdin juga mengungkapkan harta kekayaan masing-masing bakal caketum tersebut. Inilah rinciannya.
1. Setya Novanto Rp 114,769,292,837 dan USD 49,150
2. Aziz Syamsuddin Rp 58,932,608,283 dan USD 24,999
3. Airlangga Hartarto Rp 46.390.867.653
4. Ade Komarudin Rp20,020,855,660 dan utang Rp 3,580,952,380
5. Priyo Budi Santoso Rp 17,538,162,552 dan USD 77,437
6. Mahyudin Rp 10,613,794,004
Nurdin juga mengungkapkan uang Rp 1 Miliar yang dibebankan kepada calon ketua umum bukanlah uang pendaftaran atau mahar. Melainkan uang sumbangan calon ketua umum Golkar.
Priyo Budi Santoso disebut menyumbang paling banyak yakni 100 ribu US Dollar atau setara Rp 1,3 Miliar.
“Biaya Munas totalnya Rp 45 Miliar, tidak ada uang saku dan uang transport peserta,” kata Nurdin.