Sabtu, 23 September 23

Istri Bupati Cirebon Jenguk Balita Pengidap Kangker Hati

Cantika balita berusia 15 bulan, yang menderita penyakit Atresia Bilier kini di rujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Kamis (05/01). Cantika adalah putri dari Ibu Susanti, Warga jalan Palem 3 Bumi Arum Sari, Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon. Kondisi Cantika ini lah, yang mendorong kepedulian istri bupati Cirebon, Wahyu Ciptaningsih.

Intuk diketahui, Atresia Bilier sendiri adalah penyakit langka, kejadiannya 1 diantara 18.000 kelahiran.  Terjadi karena adanya penyumbatan saluran empedu (duktus hepatikus), yang membawa cairan empedu dari hati ke kantong empedu. Saat duktus empedu tersumbat, cairan empedu meningkat di hati dan akan menyebabkan kerusakan hati. Hal ini membuat hati sulit membuang racun dalam tubuh.

Ada 2 jenis atresia bilier yaitu fetal dan perinatal. Atresia bilier fetal muncul daat bayi masih di dalam rahim. Atresia bilier perinatal lebih sering terjadi dan tidak disadari hingga 2-4 minggu setelah kelahiran. Beberapa bayi, khususnya yang lahir dengan atresia bilier fetal, juga memiliki kecacatan pada jantung, limpa dan usus.

Wahyu Ciptaningsih Isteri Bupati Cirebon  hari ini langsung bertolak ke Jakarta untuk menengok Cantika. Ia mengatakan bahwa Cantika didiagnosa mengindap penyakit Atresia Bilier saat berusia 2 bulan.

“Cantika pertama kali dirujuk di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Namun tidak lama kemudian dirujuk kembali ke RSCM,” Katanya.

Sementara, menurutnya lagi, untuk operasi cangkok hati baru akan di lakukan pada tanggal 14 januari 2017 mendatang. “Itu pun jika kondisinya sudah siap. Termasuk dengan biaya yang dibutuhkan, yang besarnya lebih dari 700 juta. Padahal yang ditanggung BPJS maksimal hanya sekitar 224 juta,” ujar Ciptaningsih lagi.

“Setelah operasi cantika juga diwajibkan meminum obat setiap hari seumur hidup. Obat itu akan diberikan oleh pihak Rumah Sakit 2 minggu sekali secara gratis,” ujar Ciptaningsih lagi.

Melihat kondisi Cantika, lalu Ciptaningsih mengajak siapapun yang merasa peduli dengan kesembuhan Cantika, agar bersama-sama mendoakannya dengan segera

“Dengan hati yang bersih saya meminta keikhlasan masyarakat Kabupaten Cirebon, agar bersama – sama mendoakan kesembuhan Cantika” Pungkasnya.

- Advertisement -
Berita Terbaru
Berita Terkait