Lembaga survei Saiful Mujani Research Center (SMRC) menyebutkan hasil hitung cepat pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017, pasangan Ahok-Djarot unggul dari dua pasangan lainnya yaitu, Anies-Sandi dan Agus-Syilvi. Hingga sore hari, pada Rabu (15/2) suara yang masuk sudah mencapai 97,69 persen. Urutan pertama ditempati oleh Ahok-Djarot sebanyak 43,13 persen, Anies-Sandi 40,16 persen dan Agus-Syilvi 16,71 persen.
Pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi terus kejar-kejaran dengan cukup masif, karena perubahan suara yang masuk seringkali mengubah posisi kedua pasangan tersebut, tanpa terkejar oleh pasangan Agus-Sylvi.
Pemungutan suara di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta berjalan kondusif dan diikuti tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Mereka adalah Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN.
Sedangkan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang diusung PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai NasDem. Dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS.