Kamis, 30 November 23

Hasto : RUU HIP PDI Perjuangan Mendengar Seluruh Aspirasi Masyarakat

Terkait dengan pembahasan pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) dimana terjadi pro-kontra yang berkembang di masyarakat, PDI Perjuangan melalui sekertaris jendral DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, menjelaskan bahwa partainya mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat. Sikap partai tersebut menurut Hasto sesuai dengan nilai dari ideologi Pancasila itu sendiri, yang sarat dengan tradisi gotong royong dan musyawarah.

“Maka terkait dinamika, pro-kontra yang terjadi dengan pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila, sikap PDI Perjuangan adalah mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat,” demikian penjelasan Hasto melalui siaran pers yang diterima redaksi hari ini, Minggu (14/6).

Hasto mengingatkan, Bangsa Indonesia adalah bangsa pejuang, yang kemerdekaannya diperoleh dari perjuangan yang dilahirkan dari rasa percaya dirinya  sebagai sebuah bangsa. Bahkan Indonesia menjadi pelopor terbentuknya tata dunia baru yang damai dan berkeadilan, dan sikap.kepeloporan ini mampu menjadi spirit bangsa-bangsa Asia-Afrika dan Amerika Latin memerdekakan diri.

Hasto menegaskan, kita harus bangga dengan sikap kepeloporan tersebut, dan seharusnya ini menjadi semangat untuk menatap masa depan penuh rasa percaya diri, dan pada saat bersamaan selalu kedepankan persatuan dan kesatuan bangsa, serta menghindar dari politik devide at impera,” ujarnya.

Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menurut Hasto, yang menjadi pertimbangan PDI Perjuangan untuk setuju menghapus materi muatan yang terdapat di dalam Pasal 7 RUU HIP, terkait ciri pokok Pancasila sebagai Trisila yang kristalisasinya dalam Ekasila. Ia menambahkan, PDI Perjuangan juga setuju penambahan yang menegaskan larangan terjadap ideologi yang bertentangan dengan Pancasila seperti marxisme-komunisme, kapitalisme-liberalisme, radikalisme serta bentuk khilafahisme.

“Pemerintahan Presiden Jokowi melalui Menkopolhukam Prof Mahfud MD, memahami suasana kebatinan yang berkembang, dan PDI Perjuangan meyakini bahwa pemerintah akan kedepankan dialog dan menampung aspirasi yang berkembang,” imbuhnya.

Munculnya berbagai pendapat berkaitan dengan RUU Haluan Ideologi Pancasila tersebut menurut Hasto menunjukkan kuatnya kesadaran semua pihak terhadap Pancasila sebagai dasar yang memersatukan bangsa. Untuk itu Hasto menghimbau agar semua pihak mengedepankan dialog.

“Sebab dialog, musyawarah dan gotong royong adalah bagian dari praktek demokrasi Pancasila,” pungkas Hasto Kristiyanto.

- Advertisement -
Berita Terbaru
Berita Terkait