BOGOR – Setelah melaksanakan pengobatan gratis dan fogging secara maraton di 43 titik di Kota Bogor, DPC PDI Perjuangan kembali menggelar Pasar Rakyat dan Banteng Musik Festival (BMF) di Gelanggang Olahraga (GOR), Pajajaran, Kota Bogor. Rangkaian kegiatan ini masih berkaitan dengan perayaan HUT PDI Perjuangan yang ke-43.
“BMF ini diikuti 36 peserta dari kalangan emuda dan mahasiswa. Setelah dilakukan seleksi, ada 10 peserta yang kembali dikompetisikan,” tukas Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Shane Hasibuan saat diwawancarai indeksberita.com, disela kegiatan, Kamis (28/4/2016).
Dia melanjutkan, untuk acara BMF nantinya akan memperebutkan juara 1, 2, 3 dan juara harapan dengan hadiah trophy, piagam dan uang pembinaan jutaan rupiah dari panitia. Dua pemenang festival musik ini akan mewakili Kota Bogor pada audisi tingkat provinsi Jawa Barat.
“Pemenangnya nanti akan mewakili Kota Bogor melaju di tingkat provinsi, jika lolos akan memperebutkan piala ibu Megawati dan Piala Presiden Joko Widodo yang dihelat di Jakarta, 1 Juni mendatang, bersamaan dengan Hari Lahir Pancasila,” tuturnya.
Selain BMF, sambung Shane, PDI Perjuangan juga menggelar ragam lomba seperti desa berdikari, lomba paduan suara tingkat SMA dan kader, lomba sekretariat se- Indonesia, gerakan menanam buah dan gerakan makan ikan serentak seluruh DPC dan DPD se- Indonesia.
“Rangkaian kegiatan ini merupakan upaya campur tangan partai untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” lanjutnya.
Ditemui di tempat yang sama, Dewi yang juga pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Bogor menambahkan, pada kesempatan yang sama di GOR Pajajaran juga digelar Pasar Rakyat. Melalui pasar murah ini, panitia menyediakan berbagai hasil karya UMKM masyarakat Kota Bogor, mulai dari kuliner, pakaian hingga kerajinan khas Kota bogor.
“Kami berharap bisa ikut membantu mempromosikan dan meningkatkan penjualan hasil UMKM di Kota Bogor,” ujar Ketua Panitia Pasar Rakyat tersebut.
Saat ditanya dana kegiatan, Dewi mengatakan, biaya perhelatan BMF dan Pasar Rakyat itu diperoleh dari gotong royong para kader.
“Dana diperoleh dari hasil patungan. Jadi, mulai dari para pengurus, anggota partai yang saat ini di legislatif, juga donasi kader. Kegiatan BMF, lomba paduan suara PDI Perjuangan ini merupakan sikap peduli bagi kaum muda untuk menyalurkan bakat dan kreativitasnya hingga tingkat nasional,” tuntasnya.
Gelar BMF dan Pasar Rakyat PDI Perjuangan Kota Bogor tersebut juga dihadiri Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto, Ketua DPRD Kota Bogor Untung W Maryono, Diah Pitaloka Anggota DPR-RI, dan Arsyanty dari DPRD Jawa Barat didampingi Ketua DPC PDIP Kota Bogor Dadang I Danubrata selaku penggagas kegiatan dan membuka acara tersebut. (eko)