“Kalau wacana berkembang di masyarakat macam-macam, ya itu haknya masyarakat”
Jakarta – Spanduk ucapan “Selamat Menunaikan Ibadah Puasa” dari kelompok yang menamakan diri “Relawan Ahok-Djarot” tersebar di beberapa tempat di Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memastikan PDI Perjuangan tidak memasang spanduk-spanduk itu. Tetapi Gubernur Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama akan memerintahkan Satpol PP mencopot spanduk dukungan itu karena mengganggu ketertiban.
“Kalau wacana berkembang di masyarakat macam-macam, ya itu haknya masyarakat,” kata Djarot di Jakarta, Selasa (7/6/2016).
Djarot tidak memasalahkan adanya spanduk Ahok-Djarot tersebut. Menurutnya, proses penentuan calon gubernur DKI Jakarta masih berproses di PDIP.
Saat ini PDIP masih menggodok 27 nama yang masuk dan akan kembali dikerucutkan berdasarkan usul DPD, DPW dan hak prerogatif ketua umum.
Terpisah, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali menegaskan akan tetap maju melalui jalur perseorangan.
“Independen,” kata Ahok.
Terkait beredarnya spanduk “Ahok-Djarot”, Ahok sama sekali tidak memasalahkan pihak yang memasang spanduk seperti itu.
Dia hanya mengatakan bila ada orang yang ingin mendukung dia dan Djarot, maka sebaiknya orang itu tidak memasang spanduk seperti itu.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.