Selasa, 3 Oktober 23

Dipastikan Tak Ada Agenda Raja Salman Bertemu Rizieq

Sempat beredar kabar bahwa selama kunjunganya di Indonesia, salah satu agenda Raja Salman adalah bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. Bahkan kuasa hukum Rizieq Shihab, Kapitra Ampera mengaku telah dihibungi oleh protokoler Raja Arab ke 7 tersebut.

“Jadi, belum lama saya dihubungi bagian protokoler Pangeran Arab Saudi. Katanya Raja mau bertemu dengan saya empat mata,” ujar Kapitra kepada awak media beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri RI melalui Juru Bicaranya, Arrmanatha Nasir menampik kabar tersebut. Pria yang akrab disapa Tata itu mengatakan, tidak ada agenda Raja Salman bertemu dengan Rizieq seperti kabar yang santer terdengar belakangan ini.

“Seperti yang disampaikan Kedubes Arab Saudi, adanya pertemuan bilateral, tidak ada rencana bertemu Habib Rizieq,” ujar Tata, Selasa (28/2/2017).

Tata menuturkan Agenda Raja Salman selama di Indonesia, bahwa selain bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, Raja Salman juga akan berkunjung ke Masjid Istiqlal dan Gedung DPR – MPR RI. Menurut Tata, Raja Salman memang akan bertemu tokoh-tokoh Islam , dan itu adalah tokoh NU, Muhammadiyah dan MUI. Selain bertemu dengan tokoh-tokoh Islam, Raja Salman juga diagendakan bertemu tokoh-tokoh lintas agama.

“Selain bertemu dengan tokoh NU, Muhammadiyah dan MUI, Raja Salman juga akan bertemu tokoh-tokoh Non Muslim atau tokoh lintas agama,” pungkas Tata.

Raja Salman beserta rombongan diagendakan berada di Indonesia selama 9 hari sejak kedatangannya pada Rabu 1 Maret 2017. Setelah dua hari berada di Jakarta, Raja Salman dan Rombongan akan menghabiskan sisa waktu kunjungannya di Indonesia untuk mengunjungi Pulau Dewata (Bali) hingga tanggal 9 Maret 2017.

Kunjungan Raja Salman ini dianggap sebagai kunjungan bersejarah. Mengingat sudah 47 tahun belum pernah ada kunjungan Kepala Negara Arab Saudi ke Indonesia. Kunjungan Raja Arab ini disambut istimewa. Salah satu keistimewaan itu ditunjukan dengan pengaman yang sangat ketat, selama di Jakarta, Bogor dan Bali. Tidak kurang 5.384 personal aparat keamanan dari TNI dan Polri diterjunkan untuk mengamankan Rajab Arab Saudi itu selama di Indonesia.

- Advertisement -
Berita Terbaru
Berita Terkait