Medan – Jumat (26/2/2016) tengah malam tadi, penghuni Asrama Polisi Melawi, Medan, mendadak geger setelah mengetahui telah terjadi pembunuhan keji yang dilakukan oleh salah seorang penghuni asrama, Brigadir Petrus Bakus, anggota Satuan Intelkam Polres Melawi, NRP 88080657.
Korban pembunuhan adalah anak kandung pelaku bernama Fabian (laki-laki, 4 tahun) dan Amora (perempuan, 3 tahun). Kedua Korban ditemukan meninggal dalam kondisi mengenaskan, dengan beberapa bagian tubuh terpisah dan luka bekas benda tajam di bagian leher. Posisi kedua korban ketika ditemukan berada di atas kasur.
Menurut penuturan Windri, isteri pelaku, ia sama sekali tak mendengar apapun saat pembunuhan itu terjadi. Namun, Ia yang tidur terpisah kamar dari suaminya mendadak terbangun sekitar pukul 00.15 WIB, dan melihat suaminya telah berdiri di depannnya sambil memegang parang. Kepada Windri, suaminya itu kemudian berkata: “Mereka baik, mereka mengerti, mereka pasrah. Maafkan papa ya, dik”.
Windri selanjutnya keluar kamar dan melihat ke dalam kamar yg digunakan untuk tidur oleh pelaku dan korban. Di sana ia melihat kedua anaknya tewas mengenaskan. Ia pun bergegas pergi ke luar rumah dan kemudian menggedor pintu rumah dinas tetangganya yg ditempati oleh Brigadir Sukadi, untuk meminta pertolongan. Brigadir Sukadi kemudian mengamankan Windri ke dalam rumahnya.
Pelaku, yang melihat isterinya keluar dan masuk rumah Brigadir Sukadi, kemudian menyusul dan selanjutnya duduk di teras rumah kawan satu kesatuannya di Intelkam Polres Melawi, itu. Kepada Sukadi pelaku berkata: “Sudah saya bersihkan, Bang. Saya menyerahkan diri”.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi mengamankan sejumlah bukti antara lain satu buah parang, sejumlah pisau, satu buah batu asah, serta kasur, bantal, giling dan sprai tempat kedua Korban ditemukan, dan 3 unit telepon genggam milik pelaku dan istrinya.
Pelaku kini sudah ditahan di Mapolres Melawi, Medan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Sementara, isteri pelaku untuk sementara diamankan ke rumah dinas Kepala Kepolisian Resor Melawi. Adapun kedua korban pembunuhan sudah dibawa ke RSUD Kab. Melawi sekitar pukul 02.50 WIB.
Polisi belum memberi keterangan resmi perihal pembunuhan ini termasuk motif yang melatar belakangi tindakan pelaku. Meski dugaan sementara mengarah karena permasalahan dalam keluarga.