Kamis, 28 September 23
Beranda Featured Belum ada Bukti Ledakan New York sebagai Teror

Belum ada Bukti Ledakan New York sebagai Teror

0

Walikota New York Bill de Blasio menyebut ledakan yang terjadi di kawasan Chelsea, New York, Amerika Serikat, sebagai tindakan yang disengaja. Namun Ia mengatakan belum ada bukti yang mengaitkannya dengan terorisme. Hingga kini polisi setempat masih menyelidiki penyebab ledakan tersebut.

“Namun tidak ada bukti yang menyatakan tersebut berhubungan dengan teror,” kata Blasio dilansir Reuters.

Salah satu sumber mengatakan, ledakan bukan disebabkan kebocoran gas, namun penyebabnya kini masih diselidiki.

Dugaan awal dari para penyidik, ledakan disebabkan oleh benda ledak di dekat tong sampah.

“Penyebabnya masih dalam penyelidikan. Presiden akan diberi tahu informasi selanjutnya,” kata pejabat tersebut seperti dilansir Reuters.

Seorang pejabat AS mengatakan, Joint Terrorism Task Force, sebuah gugus tugas antar pejabat federal negara bagian dan lokal menyarankan pemerintah tidak mengesampingkan kemungkinan serangan teror atas ledakan tersebut.

Gugus tugas tersebut juga menyelidiki sebuah bom pipa meledak sebelumnya pada Sabtu, di tempat sampah plastik di sepanjang rute road race di New Jersey, Seaside Park. Tidak ada korban luka yang dilaporkan dalam ledakan itu, namun pihak berwenang percaya tindakan tersebut disengaja.

Dari lokasi ledakan di Manhattan, setidaknya tiga orang terlihat dibawa menggunakan ambulans dan sebuah mobil yang melintas daerah tersebut mengalami pecah kaca belakang.

Ledakan itu terjadi sekitar pukul 8:30 waktu setempat (0030 GMT pada Minggu) antara Avenue 6 dan 7 di 23rd Street, sekitar Chelsea, kata Deputi Komisioner Departemen Kepolisian Nw York J. Peter Donald dalam pesan twitter.

Dinas pemadam kebakaran New York mengonfirmasi terdapat 29 orang warga sipil luka-luka.

Kepolisian New York City memperingatkan agar para pengendara menghindari lalu lintas di lingkungan tersebut dan meminta masyarakat untuk menghindari lokasi peristiwa.